Bersyukur dari Pahitnya Jatuh Cinta

Hal yang paling menyenangkan, adakah hal yang paling menyenangkan itu?, kapan dan bagaimana buatmu?, apakah saat kau tersenyum atau bahkan menangis?, kurasa kau bisa dua – duanya; tersenyum saat menangis, dan bisa saja menangis adalah hal yang paling menyenangkan buatmu, bahkan kau senang menyakiti diri sendiri dengan selalu berusaha mengingatkan kenangan lalu, memang pekerjaan paling menyenangkan adalah menghayal tetapi bila itu hanya akan menyakitimu maka kau akan lupa bahwa kau juga berhak bahagia mesti tanpa si dia, hidup mesti kau lanjutkan buatlah prestasi dan pencapaian yang membanggakan, buatlah dirimu pantas sama seperti dirinya yang sedang memantaskan diri.

Bahagia itu memang sederhana dan setiap orang punya definisi bahagianya masing – masing, mungkin hanya dengan mengingat senyumnya bisa membuatmu bahagia maka jadikanlah itu pemicu agar kau senantiasa bersemangat bukan malah membuat hatimu seakan tersayat – sayat, kau hidup bukan di dunia hayalan melainkan di Dunia nyata jadi kau seharusnya melihat realita, dan memang kau hanyalah pribadi yang biasa saja, namun bagaimana jika beberapa tahun lagi akankah sama?, maka berbenah dan berproseslah, ingat tak ada jalan pintas kalaupun ada maka itu juga tidak akan lama, apa yang memang menjadi milikmu tak akan pernah kemana, bila ia jauh maka akan segera didekatkan, yakinlah bahwa milikmu tak akan tertukar dengan kepuyaan orang lain, berprasangkalah yang baik, bila menolakmu bukan berarti ia tak suka, sebab bisa saja ia sedang memperdalam lagi ilmu agama, sebab ia ingin menjadi pasanganmu yang menuntunmu hingga ke surga, ciiee.. hehe..

Bersyukurlah kamu masih bisa merasakan pahitnya jatuh cinta, sebab masih banyak yang sibuk mencari manisnya cinta hingga tak sadar sedang disakiti, mereka lupa bahwa bahagia itu bisa dicapai hanya dengan ridho Sang Maha Cinta, cinta memang segalanya namun siapa yang paling berhak kita cintai?, jangan pernah pupus tetaplah diskusikan ia di sepertiga malam tanpa putus, ingatlah bahwa dalam setiap kesulitan pasi ada kemudahan, bila kau sedang beristiqomah semoga ia juga sedang memantaskan, sebab jodoh adalah cerminan.

#komunitasonedayonepost #ODOP_6